Matahari tergelincir di tendang malam..
remas bintang menghias jelaga.
aku merunduk,
lepas maut.
berlucut debu takdir yg berlendir
pasrahku padaMu adalah selama waktu,
sampaipun hujan darah
aku merunduk,
mengemis maafMu,
legit terasa manis terlaksananya
aku merunduk,
terhimpit ruang dan waktu,
ingin candu pelukanMu
aku dgn nyawaku rindu padaMu Ya ALLAH..
kapan aku terbelai kasihMu?
sungguh ini titik puncakku